ambisi dan akselerasi

kata ambisi senantiasa dihubungkan dengan permasalahan psikologis. ia lebih menjurus pada ketidak tenangan jiwa pada sesuatu. ketidaktenangan tersebut terus menerus menggerus pikiran sehingga melelahkan dan pada akhirnya akan mengakibatkan banyak gangguan kejiwaan. entah ia akan menjadi pemarah, sensitif, atau bahkan mengalami penyakit psikosomatis.

saya tidak mengetahui banyak hal mengenai ini. betapapun seorang Niefha, Yulifia, Afrida, Abi Kresna, Abi Khobsin, Nafis Mudrika lebih mengetahui penjelasan lebih detailnya. namun, ada juga yang beranggapan bahwa ambisi itu sangat diperlukan dalam akselerasi keimanan dan keislaman seseorang.

pendapat tersebut meluncur dari jemari tangan seorang Abdullah yang biasa di panggil dengang Imam Syafii. Beliau memaparkan bahwa sesungguhnya untuk mempercepat keislaman seseorang ia membutuhkan enam hal, diantaranya adalah:
1. cita-cita tinggi
2. ambisi
3. modal infestasi harta
4. keakraban dengan ulama

hal yang sangat menarik adalah kata ambisi disebutkan dalam enam hal yang dibutuhkan untuk akselerasi keilmuan tersebut. seorang Fatan Fantastik pernah menyampaikan bahwa dalam mempercepat/ akselerasi keislaman seseorang ia membutuhkan ambisi yang kuat seperti seorang Abu Hurairah. ia mencukupkan diri dengan ambisi untuk melayani rasulullah dan menghapalkan sebanyak mungkin hadist. hasilnya ia menjadi penghapal hadist paling banyak walaupun hanya empat tahun bersama nabi.

ada banyak hal yang dapat dipaparkan pada kesempatan ini, namun saya akan mengakhiri ombrolan ini dengan satu pertanyaan:

apa cita-cita kita dan apa ambisi kita untuk mewujudkannya?


*pada kesempatan ini saya sangat berterimakasih kepada seseorang yang dengan sesuatu yang ia tinggalkan berupa ambisi yang besar. seperti Nobunaga, Hideyoshi, atau Ieyasu.(Novel Taiko bagus banget untuk refferensi)

4 komentar:

  Anonim

11 Juni 2009 pukul 08.42

Assalamu'alaikum
kata Imam Syafingi ada 6, kok disitu ditulis hanya 4, yang 2 apa?

  DIARY PETUALANG

11 Juni 2009 pukul 15.12

wa'alaykummussalam warahmatullah

ya saya hanya ingat lima mas, yang ke lima menyiapkan waktu... ke enam lupa... he he maaf ya....

  nafis

8 Agustus 2009 pukul 09.50

Ini blognya siapa tho?

  Anonim

7 November 2009 pukul 01.48

kata imam Syafi'i ada 6 agar orang bisa mendapatkan ilmu:
1. dzakaaun (kecerdasan)
2. hirsun (ketamakan pada ilmu)
3. ijtihaadun (kesungguhan)
4. dirhamun (modal)
5. shoohibul ustaadz (bersahabat dengan guru/sumber ilmu)
6. Thuulu zamaan (waktu)